Application Programming Interface (API) merupakan salah satu komponen penting yang memungkinkan aplikasi untuk berkomunikasi satu sama lain

Application Programming Interface Adalah? Cara Kerja dan Metode

Application Programming Interface (API) merupakan salah satu komponen penting yang memungkinkan aplikasi untuk berkomunikasi satu sama lain. API berfungsi sebagai jembatan antara sistem yang berbeda dan memungkinkan integrasi data yang lebih efisien

Cara Kerja Application Programming Interface (API)

Bagaimana Cara Kerja API?

API, atau Application Programming Interface, adalah sekumpulan protokol dan alat yang memungkinkan berbagai aplikasi berkomunikasi satu sama lain. Di dalam bab ini, kita akan membahas bagaimana API bekerja, termasuk beberapa jenis API yang berbeda dan cara mereka beroperasi.

API SOAP

API SOAP (Simple Object Access Protocol) adalah salah satu metode yang lebih tua dalam teknologi API, dimana klien dan server saling bertukar pesan menggunakan XML. Meski populer di masa lalu, API SOAP sekarang dianggap kurang fleksibel.

API RPC (Remote Procedure Calls)

API RPC memungkinkan klien menjalankan fungsi atau prosedur pada server, dan server akan mengirimkan output kembali ke klien. Ini adalah pendekatan yang lebih langsung dalam komunikasi antara klien dan server.

API Websocket

API Websocket adalah teknologi yang lebih modern yang mendukung komunikasi dua arah antara klien dan server. Dengan menggunakan objek JSON, Websocket lebih efisien daripada beberapa jenis API lainnya.

API REST

API REST adalah salah satu jenis API yang paling populer dan fleksibel di web saat ini. Prosesnya melibatkan klien yang mengirimkan permintaan ke server sebagai data, dan server menggunakan input tersebut untuk memulai fungsi internal dan mengembalikan data output ke klien.

Apa Itu RESTful API?

Pendahuluan

RESTful API adalah salah satu jenis Application Programming Interface (API) yang paling banyak digunakan saat ini. Dalam bab ini, kita akan menjelaskan apa itu RESTful API, bagaimana cara kerjanya, serta alasan mengapa teknologi ini menjadi begitu penting dan populer dalam pengembangan web modern.

Apa Itu RESTful API?

RESTful API (Representational State Transfer) adalah pendekatan arsitektur yang menggunakan protokol HTTP untuk menghubungkan klien dan server. RESTful API memanfaatkan metode standar HTTP seperti GET, POST, PUT, DELETE, dan lainnya untuk memungkinkan aksi seperti membaca, menulis, mengupdate, dan menghapus data.

Prinsip-Prinsip Dasar RESTful API

  1. Stateless: Setiap permintaan dari klien ke server harus berisi semua informasi yang diperlukan untuk memahami dan memproses permintaan tersebut.
  2. Client-Server Architecture: Arsitektur RESTful mengikuti model klien-server dimana server menyimpan data, dan klien bertanggung jawab untuk antarmuka pengguna.
  3. Uniform Interface: RESTful API harus memiliki antarmuka yang seragam, memudahkan interaksi antara berbagai komponen sistem.
  4. Resource-Based: Dalam RESTful API, data dianggap sebagai sumber daya dan dapat diakses menggunakan URL spesifik.
  5. Stateless Communication: Setiap permintaan harus independen, dan server tidak menyimpan informasi tentang permintaan sebelumnya.

Kelebihan RESTful API

  • Fleksibilitas: RESTful API memungkinkan interaksi dengan berbagai jenis klien, termasuk perangkat mobile, web browsers, dan lainnya.
  • Scalability: Desain yang stateless memudahkan scaling, memungkinkan sistem untuk menangani jumlah pengguna yang besar.
  • Performa Tinggi: Dengan penggunaan caching dan metode komunikasi yang efisien, RESTful API menawarkan respons cepat.
  • Pemeliharaan Mudah: Antarmuka yang seragam memudahkan pengembangan dan perawatan.

Contoh Penggunaan RESTful API

RESTful API digunakan dalam berbagai aplikasi dan layanan, seperti integrasi dengan media sosial, pengelolaan data pelanggan, otomatisasi proses bisnis, dan banyak lagi.

Apa Itu API Web?

API Web, atau API Layanan Web, adalah salah satu konsep kunci dalam pengembangan aplikasi web modern. Dalam bab ini, kita akan menyelidiki apa itu API web, bagaimana perbedaannya dengan jenis API lainnya, dan mengapa API web, terutama API REST, telah menjadi standar dalam industri teknologi saat ini.

Definisi API Web

API Web adalah antarmuka pemrosesan aplikasi yang memfasilitasi komunikasi antara server web dan peramban web. API web memungkinkan interaksi dua arah antara aplikasi berbasis web dan server, memungkinkan pertukaran data dan informasi secara real-time.

Baca Juga  Apa Itu UL: Penjelasan Lengkap dan Komprehensif

Jenis-Jenis API Web

  1. API REST: Sebagai tipe khusus API Web, API REST menggunakan protokol HTTP dan prinsip arsitektur standar untuk memungkinkan interaksi yang seragam dan stateless antara klien dan server.
  2. SOAP (Simple Object Access Protocol): SOAP adalah protokol yang mendefinisikan aturan untuk struktur pesan dan cara pertukaran pesan antara aplikasi.

Perbedaan Antara API Web dan API Lainnya

Semua layanan web adalah API, tetapi tidak semua API adalah layanan web. Perbedaan ini terletak pada bagaimana API tersebut diakses dan digunakan:

  • API Web: Spesifik untuk aplikasi web dan menggunakan protokol web seperti HTTP.
  • API lain (misalnya, API Java): Mungkin tidak terikat pada protokol web dan dapat digunakan dalam aplikasi desktop atau lainnya.

Manfaat API Web

  • Interoperabilitas: API Web memungkinkan aplikasi yang berbeda untuk berkomunikasi dan bekerja bersama.
  • Efisiensi: Dengan standar yang seragam, API Web memungkinkan integrasi yang lebih cepat dan mudah.
  • Skalabilitas: Kemampuan untuk menangani berbagai jenis klien dan jumlah pengguna yang besar.

Apa itu Integrasi API?

Integrasi API adalah pendekatan yang memungkinkan dua atau lebih aplikasi atau sistem berkomunikasi melalui API. Dalam dunia yang semakin terhubung, integrasi API menjadi alat kunci untuk menciptakan ekosistem yang terkoordinasi dan efisien.

Teknik Integrasi API

Ada berbagai teknik yang dapat digunakan dalam integrasi API, termasuk:

  1. Point-to-Point Integration: Menghubungkan dua aplikasi secara langsung.
  2. Middleware Integration: Menggunakan perangkat lunak khusus untuk mengoordinasikan komunikasi antara beberapa aplikasi.
  3. Hybrid Integration: Kombinasi dari berbagai pendekatan, termasuk cloud dan on-premise integration.

Keuntungan Integrasi API

  • Otomatisasi Proses: Mempercepat alur kerja dengan menghubungkan aplikasi berbeda.
  • Peningkatan Kolaborasi: Memungkinkan sistem berbeda berkomunikasi dan berbagi data.
  • Fleksibilitas dan Skalabilitas: Kemampuan untuk menambah atau mengubah aplikasi tanpa mengganggu yang lain.

Langkah-Langkah dalam Integrasi API

  1. Pemahaman Kebutuhan Bisnis: Mengidentifikasi alur kerja dan proses yang akan diotomatisasi.
  2. Pemilihan Teknologi dan API yang Tepat: Memilih jenis API (misalnya, RESTful, SOAP) yang sesuai dengan kebutuhan.
  3. Pengembangan dan Pengujian: Memprogram dan menguji integrasi untuk memastikan kinerja yang optimal.
  4. Pemeliharaan dan Pemantauan: Monitoring dan pemeliharaan berkelanjutan untuk memastikan stabilitas dan keamanan.

Contoh Integrasi API dalam Bisnis

  • Integrasi Sistem CRM dan ERP: Untuk sinkronisasi data pelanggan dan proses bisnis.
  • Integrasi Platform Media Sosial: Untuk mengotomatisasi pemasaran dan analitik.
  • Integrasi Layanan Pembayaran: Untuk memfasilitasi transaksi online yang mulus.

Tantangan dalam Integrasi API

  • Keamanan: Perlindungan data dan privasi.
  • Kompatibilitas: Menyelaraskan API yang berbeda yang mungkin menggunakan standar yang berbeda.
  • Pengelolaan: Menjaga integrasi bekerja dengan efisien seiring waktu.

Integrasi API

Integrasi API adalah proses menghubungkan berbagai aplikasi dan sistem menggunakan Application Programming Interfaces (APIs) untuk memungkinkan mereka berinteraksi dan berbagi data dan fungsionalitas. Bab ini akan menjelaskan apa itu integrasi API, mengapa itu penting, bagaimana itu dilakukan, dan contoh nyata dari integrasi API dalam bisnis dan teknologi.

Apa itu Integrasi API?

Integrasi API adalah pendekatan yang memungkinkan dua atau lebih aplikasi atau sistem berkomunikasi melalui API. Dalam dunia yang semakin terhubung, integrasi API menjadi alat kunci untuk menciptakan ekosistem yang terkoordinasi dan efisien.

Teknik Integrasi API

Ada berbagai teknik yang dapat digunakan dalam integrasi API, termasuk:

  1. Point-to-Point Integration: Menghubungkan dua aplikasi secara langsung.
  2. Middleware Integration: Menggunakan perangkat lunak khusus untuk mengoordinasikan komunikasi antara beberapa aplikasi.
  3. Hybrid Integration: Kombinasi dari berbagai pendekatan, termasuk cloud dan on-premise integration.

Keuntungan Integrasi API

  • Otomatisasi Proses: Mempercepat alur kerja dengan menghubungkan aplikasi berbeda.
  • Peningkatan Kolaborasi: Memungkinkan sistem berbeda berkomunikasi dan berbagi data.
  • Fleksibilitas dan Skalabilitas: Kemampuan untuk menambah atau mengubah aplikasi tanpa mengganggu yang lain.

Langkah-Langkah dalam Integrasi API

  1. Pemahaman Kebutuhan Bisnis: Mengidentifikasi alur kerja dan proses yang akan diotomatisasi.
  2. Pemilihan Teknologi dan API yang Tepat: Memilih jenis API (misalnya, RESTful, SOAP) yang sesuai dengan kebutuhan.
  3. Pengembangan dan Pengujian: Memprogram dan menguji integrasi untuk memastikan kinerja yang optimal.
  4. Pemeliharaan dan Pemantauan: Monitoring dan pemeliharaan berkelanjutan untuk memastikan stabilitas dan keamanan.

Contoh Integrasi API dalam Bisnis

  • Integrasi Sistem CRM dan ERP: Untuk sinkronisasi data pelanggan dan proses bisnis.
  • Integrasi Platform Media Sosial: Untuk mengotomatisasi pemasaran dan analitik.
  • Integrasi Layanan Pembayaran: Untuk memfasilitasi transaksi online yang mulus.
Baca Juga  Step Qcc Implementasi Dan Langkah

Tantangan dalam Integrasi API

  • Keamanan: Perlindungan data dan privasi.
  • Kompatibilitas: Menyelaraskan API yang berbeda yang mungkin menggunakan standar yang berbeda.
  • Pengelolaan: Menjaga integrasi bekerja dengan efisien seiring waktu.

Apa Saja Tipe yang API Miliki?

Dalam pengembangan perangkat lunak, Application Programming Interface (API) berfungsi sebagai jembatan antara komponen-komponen perangkat lunak yang berbeda. Ada banyak jenis API yang berbeda, masing-masing dengan karakteristik dan penggunaannya sendiri. Bab ini akan membahas berbagai tipe API, mulai dari yang umum hingga yang spesifik, dan mengapa masing-masing penting dalam konteks yang berbeda.

Tipe-Tipe API

Berikut adalah beberapa tipe API yang umum ditemukan dalam teknologi dan pengembangan:

  1. Open API (API Publik): Tersedia untuk semua pengembang dan lainnya tanpa pembatasan dan biasanya dikelola oleh perusahaan terbuka yang ingin menjangkau komunitas pengembang yang lebih luas.
  2. Internal API (Private API): Dikembangkan oleh tim internal dalam suatu organisasi dan digunakan hanya dalam organisasi tersebut.
  3. Partner API: Dibagikan dengan partner bisnis tertentu, dan bukan publik. Biasanya memerlukan kunci atau token khusus untuk mengakses.
  4. Composite API: Menggabungkan berbagai layanan atau data yang berbeda, biasanya untuk mengeksekusi operasi yang lebih kompleks dan sering digunakan dalam proses bisnis mikro.

Tipe API Berdasarkan Teknologi

Tipe API juga dapat dikategorikan berdasarkan teknologi atau protokol yang mereka gunakan:

  1. API REST (Representational State Transfer): Beroperasi melalui HTTP dan biasanya digunakan dalam aplikasi web.
  2. API SOAP (Simple Object Access Protocol): Menggunakan XML untuk pertukaran informasi yang terstruktur, sering digunakan dalam layanan enterprise.
  3. API RPC (Remote Procedure Call): Memungkinkan sebuah program untuk menyebabkan subrutin (prosedur) untuk dijalankan di komputer lain.
  4. API WebSocket: Memungkinkan komunikasi dua arah antara server dan klien.
  5. Library API: Menyediakan fungsionalitas dalam bentuk pustaka atau kerangka kerja untuk pengembangan perangkat lunak.
  6. Hardware API: Digunakan untuk berinteraksi dengan perangkat keras seperti printer, kamera, atau perangkat input lainnya.

Bagaimana Cara Mengamankan API REST?

Pendahuluan

API REST adalah salah satu tipe API yang paling umum digunakan dalam pengembangan aplikasi web. Seperti semua aspek teknologi, keamanan adalah pertimbangan utama dalam penggunaan dan pengembangan API REST. Bab ini akan membahas berbagai teknik dan praktik terbaik dalam mengamankan API REST.

Mengapa Keamanan API REST Penting?

API REST seringkali digunakan untuk menyediakan akses ke data dan fungsionalitas penting. Jika tidak diamankan dengan benar, dapat menjadi titik masuk bagi penyerang untuk mendapatkan akses yang tidak sah ke sistem yang sensitif. Oleh karena itu, pengamanan yang kuat adalah suatu keharusan.

Teknik-Teknik Pengamanan API REST

  1. Autentikasi: Memastikan bahwa pengguna atau sistem yang mencoba mengakses API adalah siapa yang mereka klaim sebagai. Umumnya dilakukan dengan token atau OAuth.
  2. Otorisasi: Menentukan apa yang dapat diakses pengguna setelah mereka terautentikasi. Misalnya, menggunakan Role-Based Access Control (RBAC).
  3. Enkripsi: Menggunakan protokol HTTPS untuk mengenkripsi data yang dikirim antara klien dan server.
  4. Pengelolaan Rate Limiting: Membatasi jumlah permintaan yang dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu untuk mencegah serangan DoS.
  5. Validasi Input: Memeriksa semua input dari pengguna untuk mencegah SQL injection, Cross-Site Scripting (XSS), dan serangan lainnya.
  6. Pengecekan Header: Memastikan bahwa hanya header HTTP yang sah yang diterima untuk mencegah serangan seperti Cross-Site Request Forgery (CSRF).
  7. Penggunaan Firewall dan IDS/IPS: Menggunakan teknologi keamanan tingkat lanjut untuk mendeteksi dan mencegah aktivitas mencurigakan.
  8. Logging dan Monitoring: Melacak semua akses dan tindakan dalam API dan mengatur peringatan untuk kegiatan yang mencurigakan.
  9. Pengujian Keamanan Berkelanjutan: Melakukan uji penetrasi dan uji keamanan lainnya untuk menemukan dan mengatasi potensi risiko keamanan.

Kasus Penggunaan dalam Mengamankan API REST

  • Penerapan OAuth dalam API REST: OAuth adalah protokol terbuka yang memungkinkan autentikasi aman untuk aplikasi.
  • Penerapan HTTPS dalam API REST: Memastikan bahwa semua komunikasi antara klien dan server terenkripsi.

Bagaimana Cara Membuat API?

 

application programming interface
application programming interface

Application Programming Interface (API) memungkinkan dua aplikasi berbeda untuk berkomunikasi satu sama lain. API adalah bagian penting dari banyak aplikasi dan layanan yang digunakan saat ini. Membuat API yang efektif memerlukan perencanaan, desain, pengembangan, dan pengujian yang hati-hati. Bab ini akan memberikan panduan langkah-demi-langkah tentang cara membuat API.

Baca Juga  NEMA (National Electrical Manufacturers Association)

Langkah-Langkah Membuat API

Berikut adalah proses umum dalam pembuatan API:

1. Menentukan Kebutuhan

  • Mengidentifikasi Fungsi: Tentukan apa yang ingin dicapai oleh API.
  • Menentukan Pengguna: Siapa target pengguna API, dan bagaimana mereka akan menggunakannya.

2. Memilih Jenis API

  • API REST, SOAP, atau GraphQL: Pilih jenis API yang sesuai dengan kebutuhan proyek.

3. Desain API

  • Membuat Spesifikasi: Gunakan alat seperti OpenAPI untuk mendokumentasikan dan merancang API.
  • Menentukan Endpoints: Rancang endpoint yang akan digunakan oleh klien untuk berinteraksi dengan API.

4. Pengembangan API

  • Pemilihan Teknologi: Tentukan bahasa pemrograman, kerangka kerja, dan perpustakaan yang akan digunakan.
  • Pengembangan: Tulis kode untuk implementasi endpoint, logika bisnis, dan lainnya.
  • Integrasi dengan Database: Jika diperlukan, integrasikan API dengan basis data untuk menyimpan dan mengambil data.

5. Keamanan

  • Autentikasi dan Otorisasi: Tentukan bagaimana API akan mengautentikasi dan mengotorisasi pengguna.
  • Enkripsi: Pastikan data sensitif dienkripsi saat dikirim.

6. Pengujian

  • Unit Testing: Uji setiap bagian kode untuk memastikan bahwa semuanya berfungsi sebagaimana mestinya.
  • Integration Testing: Uji bagaimana komponen bekerja bersama-sama.

7. Dokumentasi

  • Dokumentasikan API: Buat dokumentasi yang jelas dan lengkap agar mudah digunakan oleh pengembang lain.

8. Penyebaran

  • Menyiapkan Server: Siapkan infrastruktur yang diperlukan untuk menjalankan API.
  • Penyebaran: Terapkan API ke lingkungan produksi.

Bagaimana Cara Menggunakan API?

Application Programming Interface (API) adalah cara bagi aplikasi berbeda untuk berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain. Bagi pengembang, memahami cara menggunakan API adalah keterampilan penting yang memungkinkan integrasi dengan berbagai layanan dan data. Bab ini akan memberikan panduan lengkap tentang cara menggunakan API.

Mengerti API yang Ingin Digunakan

Sebelum menggunakan API, Anda harus memahami apa yang ditawarkannya:

  • Dokumentasi: Pelajari dokumentasi API untuk memahami apa yang bisa dilakukan.
  • Endpoint: Ketahui endpoint yang disediakan API dan apa yang mereka lakukan.
  • Autentikasi: Cari tahu apa yang diperlukan untuk mengautentikasi dengan API (misalnya, kunci API).

Langkah-langkah Menggunakan API

1. Registrasi (Jika Diperlukan)

  • Banyak API memerlukan registrasi dan mendapatkan kunci akses.

2. Pilih Bahasa Pemrograman

  • Anda akan menggunakan bahasa pemrograman seperti Python, JavaScript, Java, dll., untuk berinteraksi dengan API.

3. Gunakan Pustaka yang Sesuai

  • Beberapa bahasa memiliki pustaka khusus yang memudahkan bekerja dengan API, seperti requests di Python.

4. Buat Permintaan ke API

  • Gunakan metode HTTP seperti GET, POST, PUT, atau DELETE untuk berinteraksi dengan API.
  • Tambahkan autentikasi jika diperlukan.

5. Tangani Respons dari API

  • Terima data dari API dan gunakan dalam aplikasi Anda.
  • Tangani kode status dan pesan kesalahan yang mungkin dihasilkan oleh API.

6. Lakukan Pengujian

  • Uji integrasi Anda dengan API untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.

7. Pantau Penggunaan

  • Terutama untuk API berbayar, pantau penggunaan untuk menghindari biaya tambahan.

Contoh Penggunaan: Menggunakan API Cuaca

Berikut adalah contoh sederhana cara menggunakan API cuaca untuk mendapatkan ramalan cuaca:

  1. Dapatkan Kunci API: Daftar untuk mendapatkan kunci API dari penyedia.
  2. Bangun URL: Susun URL dengan kunci API dan parameter yang diinginkan.
  3. Kirim Permintaan: Gunakan metode GET untuk mengirim permintaan.
  4. Proses Respons: Terima data cuaca dan gunakan dalam aplikasi Anda.

Kesimpulan

Application Programming Interface (API) adalah elemen penting dalam dunia teknologi modern. Dari integrasi sistem hingga pengembangan aplikasi mobile, penggunaan API telah menjadi bagian integral dari banyak operasi bisnis. . Artikel ini menyajikan panduan komprehensif tentang berbagai aspek API, memberikan pandangan yang berharga bagi para pemula maupun profesional dalam bidang ini.

56 comments

  1. I do trust all the concepts you have introduced to your post.
    They’re very convincing and will certainly work.
    Still, the posts are very brief for beginners.
    Could you please prolong them a little from next time?
    Thanks for the post.

  2. Hello there! I know this is somewhat off topic but I was wondering which blog platform are you
    using for this website? I’m getting fed up of WordPress because I’ve had issues with hackers and I’m looking at alternatives for another platform.
    I would be great if you could point me in the direction of a good platform.

  3. I’ve read a few excellent stuff here. Definitely worth bookmarking for revisiting.
    I surprise how much attempt you set to make this sort of wonderful informative website.

  4. I think that what you posted made a great deal of sense.
    But, think about this, what if you composed a catchier post title?
    I am not saying your information isn’t solid,
    but what if you added something to possibly get folk’s attention? I
    mean Application Programming Interface Adalah? Cara Kerja dan Metode – inspeksi is a little vanilla.
    You might look at Yahoo’s home page and see how they create article headlines to grab people to
    click. You might add a related video or a picture or two to get people interested about everything’ve got to say.
    In my opinion, it would bring your posts a little bit more interesting.

  5. I do not even know how I ended up here, but I thought this post was great.
    I don’t know who you are but definitely you are going to a famous blogger if you are not
    already 😉 Cheers!

  6. Hi there, I found your web site via Google at the same time as looking for
    a similar subject, your website got here up, it seems good.

    I have bookmarked it in my google bookmarks.
    Hello there, just turned into alert to your weblog through Google, and
    located that it’s really informative. I’m gonna watch out for brussels.

    I’ll appreciate in the event you continue this in future.
    Lots of people might be benefited from your writing. Cheers!

  7. Spot on with this write-up, I really think this web site needs far more
    attention. I’ll probably be back again to see more,
    thanks for the advice!

  8. Do you mind if I quote a few of your articles as long as I provide credit and sources back to your blog?
    My blog site is in the exact same area of interest as yours and my users would really benefit from
    a lot of the information you present here. Please let me know if this ok with you.
    Thank you!

  9. You really make it seem so easy with your presentation but I find this matter to be actually something that I think I would never understand.

    It seems too complex and very broad for me. I’m looking forward for your next post,
    I will try to get the hang of it!

  10. Excellent blog right here! Also your site a lot up fast!
    What host are you the use of? Can I get your affiliate link for your
    host? I wish my site loaded up as quickly
    as yours lol

  11. Hey there I am so happy I found your website, I really found you by accident, while I
    was looking on Bing for something else, Anyways I am here now and would just like to say thanks a lot for
    a tremendous post and a all round enjoyable blog (I also love the theme/design), I don’t have time to read it all
    at the moment but I have saved it and also added in your RSS feeds, so when I have time I will be back to read
    a great deal more, Please do keep up the superb job.

  12. I’m really loving the theme/design of your website. Do you ever
    run into any internet browser compatibility issues?
    A number of my blog readers have complained about my site not working
    correctly in Explorer but looks great in Chrome. Do you have any
    solutions to help fix this issue?

  13. It’s actually a great and useful piece of
    information. I am happy that you simply shared this useful info with us.

    Please keep us informed like this. Thanks for sharing.

  14. It’s in reality a great and useful piece of information. I’m happy that
    you just shared this helpful info with us.
    Please stay us up to date like this. Thanks for sharing.

  15. Hi, its good piece of writing on the topic of
    media print, we all be familiar with media is a
    impressive source of data.

  16. Hello to every , for the reason that I am truly
    keen of reading this webpage’s post to be updated daily. It includes fastidious information.

  17. Hi! This post couldn’t be written any better! Reading this post reminds me of
    my previous room mate! He always kept chatting about this.
    I will forward this post to him. Fairly certain he will have a good
    read. Thank you for sharing!

  18. Howdy, i read your blog from time to time and i own a similar one and i was just curious if you get a lot of spam responses?

    If so how do you prevent it, any plugin or anything you can suggest?
    I get so much lately it’s driving me crazy so any assistance is very much appreciated.

  19. Attractive component to content. I just stumbled upon your weblog and in accession capital to claim that I acquire
    in fact enjoyed account your weblog posts. Anyway I will be subscribing for your feeds
    and even I fulfillment you access persistently rapidly.

  20. We are a group of volunteers and opening a new scheme in our community.
    Your web site offered us with valuable info to work on. You’ve done an impressive job and our whole community will be grateful to
    you.

  21. My brother recommended I might like this website.
    He used to be entirely right. This post truly made my day.
    You can not consider just how a lot time I had spent
    for this info! Thank you!

  22. Hi are using WordPress for your site platform? I’m new to the blog world but I’m trying to get started and set up my own. Do you require any html coding knowledge to make your own blog?

    Any help would be greatly appreciated!

  23. An interesting discussion is worth comment. I do believe that you should publish
    more on this subject matter, it may not be a taboo matter but
    usually folks don’t talk about these topics. To the
    next! Best wishes!!

  24. Do you mind if I quote a few of your articles as long as I provide credit and sources back
    to your website? My website is in the very same area of interest as yours
    and my users would definitely benefit from some of the
    information you present here. Please let me know if
    this ok with you. Appreciate it!

  25. I’m curious to find out what blog platform you happen to be working with?
    I’m having some minor security problems with my latest
    blog and I’d like to find something more secure.

    Do you have any recommendations?

  26. We are a group of volunteers and starting a new scheme in our community.
    Your site offered us with valuable info to work on. You’ve
    done a formidable job and our whole community will be grateful to you.

  27. Thanks , I’ve recently been searching for information about this subject for a long time and
    yours is the best I have came upon till now. But, what about
    the conclusion? Are you sure concerning the supply?

  28. You could certainly see your expertise within the article you
    write. The world hopes for even more passionate writers such as you
    who are not afraid to mention how they believe.
    At all times follow your heart.

  29. Oh my ցoodness! Ӏmpressive artile dude! Many thanks, Howeveг I am еncountering difficultiеs with
    уour RSS. I don’t know wwhy I am unable tt᧐ join it. Is therе anybody
    else having identical RSS problems? Anybody who knows the answer can you kindly respond?

    Thanx!!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *